SOLOK KOTA - Di hari pertama pelaksanaan safari Ramadhan Kota Solok, Sumatera Barat, tim V yang dipimpin oleh Dandim 0309/Solok Letkol Arm Hendrik Setiawan, SE, mengunjungi Masjid Al-Furqon Kelurahan Koto Panjang, Kecamatan Lubuk Sikarah, Kota Solok, Sumatera Barat, Selasa, 5 April 2022.
Turut hadir Wakil Koordinator Tim Kepala Dinas Perdagangan, Koperasi dan UKM Zulferi, SH, beserta anggota tim diantaranya Anggota DPRD Wazadly, SH, Ketua LKAAM Kota Solok HM.Rusli Khatib Sulaiman, Mubaligh H.Afrizen, S.Ag, M.Pd, dan Kasubag Kesmas Sisri Irawati, SH, serta dua orang wartawan sebagai tim peliput.
Dandim 0309/Solok Letkol Arm Hendrik Setiawan selaku Ketua Koordinator Tim dalam paparannya menyampaikan, bahwa kunjungan Tim Safari Ramadhan (TSR) Pemko Solok merupakan kegiatan yang rutin dilakukan setiap tahun di Bulan Suci Ramadhan dengan tujuan meningkatkan dan memperkokoh Silaturahim antara Pemerintah Daerah setempat dengan masyarakat.
Selain itu, kata Dandim, tim yang turun mulai hari ini sebanyak 25 tim untuk mengunjungi Masjid-Masjid yang ada di Kota Solok, yang dijadwalkan selama tiga hari berturut-turut, Selasa sampai Kamis, 5-7 April 2022 ini juga sekaligus untuk berdialog dan mengetahui secara langsung kondisi masyarakat serta kendala maupun permasalahan yang dihadapi, khususnya bagi. masyarakat sekitar Masjid yang dikunjungi.
Lebih jauh diungkapkan Dandim 0309/Solok Letkol Arm Hendrik, kunjungan tersebut juga bertujuan untuk menyosialisasikan program strategis yang tengah digalakan oleh Pemerintah Daerah setempat.
"Kota Solok memiliki misi untuk mewujudkan Kota Serambi Madinah, Kota yang Diberkahi dan Sejahtera. Namun, tanpa koordinasi dan kerjasama seluruh pihak termasuk masyarakat, mustahil visi tersebut akan terwujud. Oleh karena itu, Kami selaku bagian dari Forkompinda mewakili Pemerintah daerah Kota Solok meminta peran serta semua pihak termasuk dukungan masyarakat dalam setiap derap langkah pembangunan, yang hakekatnya untuk mewujudkan visi misi yang ingin kita capai itu semaksimal mungkin, ” ungkap Letkol Arm Hendrik Setiawan.
Selanjutnya Dandim 0309/Solok juga mengingatkan masyarakat agar senantiasa waspada saat akan meninggalkan rumah, dengan memastikan pintu terkunci, serta listrik maupun kompor mati sebagai antisipasi tindak kejahatan serta musibah kebakaran.
Selain itu, dia juga mengimbau, khususnya kepada generasi muda untuk menjauhi Pekat (penyakit masyarakat) seperti minuman keras, judi, tawuran, penyalahgunaan zat adiktif yang mengakibatkan kecanduan seperti lem maupun narkoba.
"Para orangtua kami harapkan juga selalu memantau serta memperhatikan Hp anak-anak, agar tidak digunakan untuk hal-hal yang merusak mental dan pikirannya. Selain itu, pantau anak kita untuk tidak main petasan, mercon, serta menggunakan knalpot racing yang dapat mengganggu kenyamanan masyarakat dalam beribadah, " tambah Hendrik.
Mengingat hingga saat ini Pandemi Covid-19 masih belum berakhir, diingatkan Dandim Letkol Arm Hendrik, agar masyarakat untuk menyadari pentingnya menegakan disiplin menegakan protokol kesehatan dalam melaksanakan ibadah berjamaah maupun dalam setiap kegiatan di luar rumah, demi kesehatan dan keselamatan diri sendiri maupun orang-orang disekitar.
Baca juga:
Wawako Solok Resmikan Mushalla Taman Belibis
|
Adapun safari Ramadhan malam itu di Masjid Al-Furqon dengan mengusung tema 'Mari Kita Utamakan Akhirat dari pada Dunia'.
Sebelumnya, mubaligh Ustadz H.Dr.Afdal Asahat dari Sumani dalam ceramah yang disampaikannya mengingatkan para Jamaah yang hadir untuk mengejar dan mempersiapkan sebaik-baiknya bekal untuk kehidupan Akhirat.
Namun demikian, tambahnya, kehidupan Dunia pun tidak boleh dtinggal dan diabaikan, karena Dunia Akhirat sejalan wajib untuk diupayakan.
"Kesenangan di Dunia ini hanya sedikit dan sementara. Syurga terbaik adalah Syurga Firdaus. Oleh karenanya, jangan mementingkan Dunia dari pada Akhirat, karena kita nantinya nantinya pasti akan pulang ke kampung yang kekal, akhirat. Namun jangan meninggalkan dunia, karena Dunia tempat kita mencari Ridho ALLAH, " sebut Ustadz Afdal.
Dalam kesempatan itu, tim juga menyampaikan bantuan dari Pemerintah Kota Solok untuk operasional Masjid senilai 3 juta rupiah. (Amel)